9 Tips Cara Komunikasi yang Baik dan Efektif Dalam Percakapan
Izinkan saya bertanya pada anda terlebih dahulu, lebih “sejahtera” mana antara orang yang bergerak di bidang pemasaran atau orang yang bergerak di depan meja?
Tentunya jawabannya bisa beragam tapi menurut saya pribadi, orang yang bergerak di bidang pemasaranlah yang bisa lebih cepat sejahtera secara finasial.
Sebuah perusahaan yang memiliki produk yang bagus tapi tidak ditunjang oleh pemasaran yang baik, produk itu tidak akan laku di pasaran. Coba lihat berita tentang Samsung ini. Bila kita lihat dari perusahaan sebesar Samsung, pemasaran memiliki porsi yang sangat besar agar produknya meraih kesuksesan.
Oke kita kembali lagi ke topik.
Intinya bila bicara tentang pemasaran, pasti berhubungan dengan manusia. Dan walaupun pada artikel ini tidak membahas detail tentang bagaimana pemasaran itu dilakukan tapi di sini kita akan belajar ilmu dasar bagaimana berkomunikasi dengan baik dan efektif.
Dengan menjadi orang yang menyenangkan dalam berbicara tentu kita akan punya banyak teman. Punya banyak teman juga berarti punya banyak jaringan / koneksi. Dengan banyaknya koneksi yang kita miliki, terbuka juga banyak peluang dan kesempatan.
Setuju?
Cara kita berkomunikasi dengan orang lain adalah sebuah kebiasaan. Karenanya, seringkali kita tidak mengetahui apakah pola percakapan yang kita lakukan sudah baik atau belum baik.
Dalam kehidupan sehari-hari pasti anda sering berkata dalam hati : “ah tidak enak mengobrol dengan si A, lebih enak saya mencari si B dan mengobrol dengannya.”
Saya tidak tahu anda sendiri masuk ke dalam kategori mana : si A ataukah si B, mudah-mudahan bukan si A karena si A biasanya selalu dijauhi oleh teman-temannya.
Andai saja anda masuk dalam kategori si A, anda tidak perlu khawatir karena pola percakapan yang kurang baik tentu saja dapat diperbaiki. Di bawah ini adalah beberapa kesalahan yang umum dilakukan oleh orang-orang dalam percakapan beserta beberapa solusi untuk memperbaikinya
sumber: